TNI Angkatan Laut. Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon | Tingkatkan kecakapan calon tenaga kesehatan, Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina M.M., M.T., M.Tr.Opsla berikan pelatihan Evakuasi Medis Laut kepada Mahasiswa Keperawatan Poltekkes Kemenkes Maluku bertempat di Mako Lantamal IX, Baguala, Kota Ambon. Minggu (17/12/23)
Pemberdayaan kesehatan yang berbasis gugus pulau merupakan upaya strategis dengan mengembangkan 12 gugus pulau yang ada di Provinsi Maluku. Maka dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kecakapan calon tenaga kesehatan di Provinsi Maluku, Brigjen Said Latuconsina menggelar pelatihan Evakuasi Medis Laut kepada para mahasiswa ilmu kesehatan yang bekerjasama dengan TNI Angkatan Laut.
Sedangkan Evakuasi Medis Laut merupakan serangkaian peristiwa pemindahan korban dari satu tempat menuju tempat lain yang terjadi di wilayah laut dan perairan dengan tujuan memperoleh fasilitas serta sumber daya manusia kesehatan yang lebih memadai sesuai dengan kebutuhan korban. Evakuasi medis laut meliputi kegiatan evakuasi dengan menggunakan sarana angkut kapal laut, perahu motor cepat atau alat transportasi laut lain yang memadai.
Pada kesempatan kali ini terlihat antusiasme para mahasiswa ketika diajarkan teknik penyelamatan korban tenggelam dan apa saja yang harus diperhatikan saat melakukan evakuasi di laut oleh tim Evakuasi Medis Laut Lantamal IX. Selain itu para peserta pelatihan berkesempatan langsung untuk mempraktekan materi yang diterima di laut dengan dukungann fasilitas yang memadai dan dua unit perahu karet serta pengawasan ketat oleh instruktur.
Melalui kegiatan tersebut Brigjen Said Latuconsina berharap agar seluruh mahasiswa dapat benar-benar belajar dan memahami materi yang diberikan oleh instruktur sehingga kelak pengetahuan ini dapat diterapkan oleh mereka saat menghadapi situasi yang sesungguhnya di kedinasan pulau tertinggal, terdepan dan terluar, sehingga selain mampu memberikan tindakan kegawatdaruratan juga mampu melaksanakan evakuasi korban. Selain itu Brigjen Said Latuconsina juga berpesan agar dalam pelaksanaan pelatihan tetap mengutamakan keselamat baik personel maupun material serta mewujudkan _zero accident._
Dengan demikian melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak yang baik bagi seluruh masyarakat Provinsi Maluku terlebih lagi dapat menurunkan angka kematian dan angka kesakitan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
(Dispen Lantamal IX)
0 Komentar